FETIH 1453 / Muhammad Al Fatih FORMAT DVD, (Subtitle Indonesia) Harga Rp.50.000 Harga promo Rp.30.000
Fetih
1453 adalah sebuah
film sejarah epik yang dibuat di Turki. Film yang dibuat dengan biaya US$ 17
juta atau sekitar Rp 158 miliar ini menceritakan tentang pembebasan Bizantium
(Romawi Timur) dengan ibukotanya Konstantinopel (Istambul) oleh Sultan Mehmed
II (Muhammad Al-Fatih). Dengan biaya sebesar itu menjadikan Fetih 1453 sebagai
film termahal yang pernah dibuat sepanjang sejarah perfilman Turki.
Film ini dibuat mulai September 2009 dan baru selesai Januari 2011 & mulai
ditayangkan diseluruh dunia mulai 17 Pebruari 2011.
Sekilas Tentang Muhammad Al – Fatih
Sultan Muhammad Al-Fatih atau juga yang dikenal sebagai Sultan Mehmed II
merupakan seorang pemimpin tangguh yang sudah dari kecil menerima banyak
didikan agama. Beliau dilahirkan pada tanggal 26 Rajab tahun 833 H. Pada usia
21 tahun, ia mampu menguasai 6 bahasa dan ahli bidang strategi perang,geografi,
sains, matematika. Sisi lain dibalik kesuksesan dan jiwa kstarianya, ternyata
yang paling membuat beliau tangguh luar dalam adalah ketekunannya dalam Shalat
Tahajud.
Kebesaran nama Sultan Muhammad Al Fatih berusaha ditutupi oleh berbagai
propaganda barat, mulai dari pengurangan studi seputar sejarah Islam yang
bahkan sangat terasa di Indonesia yang mayoritas Islam sekalipun, hingga
pembuatan berbagai cerita dan kisah yang dipelintir untuk memembengkokan
kebenaran sejarah. Sosok Muhammad Al-Fatih adalah jawaban kebenaran atas sabda
Rasulullah SAW :
“Konstantinopel akan dibebaskan di tangan seorang laki-laki. Maka
sebaik-baik pemimpin adalah pemimpin yang membebaskan kota itu. Dan sebaik-baik
tentara adalah tentaranya.”(HR. Ahmad) Sebuah hadist yang menggerakan
jiwa-jiwa pemuda Islam yang bermental jihad untuk berlomba-lomba membebaskan
Konstantinopel yang saat itu seperti sesuatu yang mustahil untuk ditaklukan
oleh siapapun, karena pada saat itu Konstatinopel dapat dibilang sebagai
jantungnya dunia.
Strategi
Perang Yang “Gila”
Hari Jumat, 6
April 1453 M, Sultan Muhammad II bersama gurunya Syaikh Aaq Syamsudin, beserta
tangan kanannya Halil Pasha dan Zaghanos Pasha merencanakan penyerangan ke
Konstantinopel dari berbagai penjuru benteng kota tersebut dengan berbekal
150.000 ribu pasukan dan meriam teknologi baru pada saat itu. Muhammad II
mengirim surat kepada Paleologus untuk masuk islam atau menyerahkan penguasaan
kota secara damai dan membayar upeti atau pilihan terakhir yaitu perang.
Constantine menjawab bahwa dia tetap akan mempertahankan kota dengan dibantu
Kardinal Isidor, Pangeran Orkhan dan Giovani Giustiniani dari Genoa.
Kota dengan benteng lebih dari 10 meter tersebut memang sulit ditembus,
di sisi luar benteng pun dilindungi oleh parit 7 meter. Dari sebelah barat
pasukan artileri harus membobol benteng dua lapis, dari arah selatan Laut
Marmara pasukan laut Turki harus berhadapan dengan pelaut Genoa pimpinan
Giustiniani dan dari arah timur armada laut harus masuk ke selat sempit Golden
Horn yang sudah dilindungi dengan rantai besar hingga kapal perang ukuran kecil
pun tak bisa lewat.
Berhari-hari hingga berminggu-mingu benteng Byzantium tak bisa dijebol,
kalaupun runtuh membuat celah maka pasukan Constantine langsung mempertahankan
celah tersebut dan cepat menutupnya kembali. Usaha lain pun dicoba dengan
menggali terowongan di bawah benteng, cukup menimbulkan kepanikan kota, namun
juga gagal.
Hingga akhirnya sebuah ide yang terkesan gila dilakukan hanya dalam waktu
semalam. Salah satu pertahanan yang agak lemah adalah melalui Teluk Golden Horn
yang sudah dirantai. Ide tersebut akhirnya dilakukan, yaitu dengan memindahkan
kapal-kapal dengan mengangkatnya melalui darat untuk menghindari rantai
penghalang, hanya dalam semalam dan 70-an kapal bisa memasuki wilayah Teluk
Golden Horn (ini adalah ide ”tergila” pada masa itu namun taktik ini diakui
sebagai taktik peperangan (warfare strategy) yang terbaik di dunia oleh para
sejarawan barat sendiri.
FETIH 1453, film dengan konteks heroik dengan
kualitas tinggi, mungkin tidak ubahnya seperti ketika kita menikmatii film-film
seperti Troy, Gladiator, 300, The Patriot, Clash of the Titans, dan Lord
of the Ring. Selamat menyaksikan
Komentar
Posting Komentar